Pilot Project Nasional (PPN) yakni Penataan Sarana Lokasi PKL (Pedagang Kaki Lima) pada kawasan GOR H. Agus Salim Padang diresmikan oleh sejumlah pejabat tinggi, baik lingkungan pemerintah pusat maupun daerah, Sabtu (14/12) siang.
Adapun dihadiri oleh Menteri Dalam Negeri Gamawan Fauzi, Ketua Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI Irman Gusman, Ketua Badan POM RI Roy A. Sparringa, Gubernur Sumatera Barat Irwan Prayitno dan Walikota Padang Fauzi Bahar.
Alasan peresmian PPN ini merupakan tujuan untuk membentuk ekonomi dalam sektor dagang. Proyek yang digarap oleh Pemerintah Sumatera Barat ini diharapkan dapat meningkatkan peran PKL serta menata kembali lingkungan pada kawasan perkotaan.
“Percepatan perkembangan PKL sangatlah penting bagi ekonomi bangsa Indonesia, karena PK merupakan salah satu faktor utama dalam membentuk ekonomi kreatif yang sebenarnya” kata Irman Gusman saat memberikan sambutannya.
Roy A. Sparringa menyebutkan, bahwa makanan yang dijual saat ini telah dilakukan uji kelayakan untuk mengetahui suata makanan layak dikomsumsi oleh masyarakat.
“Saat ini Badan POM terus melakukan uji kelayakan makanan, baik dalam segi halal dan komposisi yang boleh dikomsumsi oleh masyarakat. Ini merupakan faktor pendukung dalam membentuk ekonomi kreatif yang sehat” tuturnya.
Selain itu, Gamawan Fauzi juga berharap agar PPN dapat menjadi contoh bagi seluruh daerah di Indonesia. Pedagang juga harus mementingkan kebersihan guna terciptanya makanan yang sehat dan bersih.
“Ini merupakan salah satu contoh terbaik dalam mengedepankan ekonomi, para PKL juga harus mengutamakan dalam pemilihan komposisi serta kebersihan untuk menciptakan makanan yang sehat” katanya.
Peran dari pedagang kaki lima sangatlah penting bagi ekonomi Indonesia, karena pedagang kaki lima merupakan faktor paling penting dalam memajukan serta menciptakan ekonomi kreatif dalam konteks yang sebenarnya.
“Tanpa pedagang kaki lima, ekonomi Indonesia berjalan ibaratnya setengah jadi, oleh karena itulah PKL sangat penting dalam memajukan ekonomi di Indonesia saat ini” tukasnya.
Peresmian langsung dilakukan oleh Menteri Dalam Negeri, Kepala Badan POM RI, Gubernur Sumbar serta Walikota Padang dengan penanda tangan prasasti. Terakhir, pengguntingan pita sekaligus dibukanya lapak pedagang dilakukan oleh Istri Mendagri Vita Gamawan Fauzi.
