Laga pekan 34, alias laga terakhir akan dilakoni Semen Padang FC, Minggu (12/11/2017) sore ini di Stadion Agus Salim, Kota Padang dengan menjamu PS TNI.
Pekan terakhir ini merupakan laga paling berarti dan penentu bagi Semen Padang FC untuk bisa bertahan di kasta Liga 1 Indonesia.
Pelatih Semen Padang FC, Syafrianto Rusli mengatakan, tim sudah melakukan persiapan selama enam hari dalam laga paling menantang ini. Dikatakan Pelatih, jika kontra PS TNI merupakan pertaruhan hidup dan mati bagi tim berjuluk Kabau Sirah tersebut.
“Kita sudah melakukan persiapan selama enam hari setelah melawan Arema FC. Makanya, laga pamungkas ini menjadi pertandingan yang harus dimenangkan,” kata Syafrianto saat sesi konferensi pers di PT Semen Padang, Padang, Sabtu (11/11/2017) kemarin.
Syafrianto sendiri sudah memberikan pemahaman kepada pemain agar memanfaatkan semua peluang yang ada selama pertandingan. Selain itu, tekat luar biasa juga sudah ditasbihkan oleh para pemain agar bisa selamat dari zona degradasi dan tetap bertahan di Liga 1.
“Kita harus manfaatkan setiap peluang yang ada dan pertandingan ini harus kita menangkan. Saya sudah menanyai para pemain, mereka yakin besok akan tampil dengan luar biasa,” ujarnya.
Selain itu, soal dukungan suporter dan penonton, Syafrianto mengatakan, akan menjadi suntikan moral paling penting bagi pemain.
“Kita sudah membuktikan itu saat melawan Perseru lalu, terbukti anak-anak bermain sangat bagus,” jelasnya.
Sementara itu, kapten Semen Padang FC, Hengki Ardiles menyebut, setiap detik yang akan dijalani dalam pertandingan besok adalah hal yang paling berharga. Menurut Hengki, sedikit kesalahan, akan berefek besar kepada lini pemain, termasuk tim secara keseluruhan.
“Kami sudah siap untuk menang dalam pertandingan terakhir ini. Kami tidak akan menyia-nyiakan dukungan masyarakat dan suporter,” harapnya.
