TokoBagus Ganti Nama Jadi OLX ?

Tampilan dan pergantian nama Tokobagus.com menjadi olx.co.id
Tampilan dan pergantian nama Tokobagus.com menjadi olx.co.id
Tampilan dan pergantian nama Tokobagus.com menjadi olx.co.id

Ada yang berbeda pagi ini saat mengakses situs jual-beli online,Tokobagus.com. Setelah mengetik URL alamat tersebut, muncul pemberitahuan di layar yang menerangkan bahwa nama Tokobagus.com berubah menjadi OLX Indonesia dengan alamat www.olx.co.id.

Pengelola Tokobagus telah mengumumkan secara resmi bahwa situs web tersebut berganti nama jadi OLX mulai Selasa (20/5/2014). Dalam sebuah pernyataan resmi, OLX menerangkan bahwa perubahan ini hanya terjadi pada nama dan URL baru. Aktifitas jual-beli dan pemasangan iklan tetap bisa dilakukan seperti biasa.

“Perubahan ini hanya nama, yaitu Tokobagus.com menjadi OLX, termasuk logo dan URL baru. Sementara semua aspek lainnya, yang sudah dirasakan manfaatnya oleh jutaan masyarakat Indonesia saat ini akan tetap sama dan tidak berubah,” tulis perusahaan e-commerce tersebut dalam siaran pers yang diterima KompasTekno.

Seperti diberitakan DailySocial, OLX sendiri adalah sebuah merek e-commerce global yang dimiliki oleh Naspers. Perusahaan itu telah berinvestasi di Tokobagus pada tahun 2010 lalu.

Grup OLX saat ini sudah hadir di 106 negara. Situs-situs e-commerce-nya sudah tersedia dalam lebih dari 40 bahasa. Grup OLX didirikan pada tahun 2006 oleh Fabrice Grinda dan Alec Oxenford. Semenjak dirikan pertama kali, perusahaan ini bermarkas di Buenos Aires, Argentina. Namun setelah melakukan ekspansi, OLX memindahkan pusat operasinya di New York, AS.

Tahun 2010, Naspers masuk sebagai investor strategis di OLX, dikabarkan melalui investasi sebesar $20 sampai $40 juta.

Naspers adalah grup media besar yang bermarkas di Afrika Selatan. Ekspansinya ke Indonesia dilakukan pada tahun 2010 saat berinvestasi di Tokobagus, dan juga Multiply yang sekarang sudah berhenti beroperasi.

Saat berinvestasi di grup OLX, Naspers mengatakan akan mengakuisisi atau mendirikan komunitas internet di suatu negara, sebelum terjun ke layanan e-commerce, komunikasi, dan konten.

(Daily Social / Kompas.com)

Pos terkait