Rudy Hadisuwarno Bawa Trend RENAISSANCE ke Kota Padang

Rudy Hadisuwarno memberikan sambutan seminar di Grand Ina Muara
Rudy Hadisuwarno memberikan sambutan seminar di Grand Inna Muara Hotel, Padang, Rabu (22/1). FOTO/HUDA PUTRA

Dengan berbagai kesibukannya, Rudy Hadisuwarno sang Maestro dunia kecantikan tata rias wajah dan rambut di Indonesia masih berkarya dengan menciptakan kreasi trend rambut terbaru pada setiap tahunnya.

Dibantu oleh Gunawan Hadisuwarno (Artistic Director), Diana Hadisuwarno (Asst. Artistic Director) dan Sonny Soesanto (Master of Makeup), hasil kreasi & ciptaan beliau dipublikasikan kedalam sebuah event akbar bertajuk “SEMINAR TREND RUDY HADISUWARNO”. Event ini digelar setiap tahunnya di berbagai kota besar. Dimulai dari Kota Surabaya, Jakarta, Yogyakarta, Bandung dan kota besar lainnya.

Bacaan Lainnya

Hasil kreasi dan ciptaan beliau-lah yang kemudian menjadi pedoman trend rambut terbaru pada semua jaringan Rudy Hadisuwarno Salon yang terdapat di seluruh Indonesia

Untuk pertama kalinya, kota Padang menjadi tujuan Rudy Hadisuwarno untuk mengadakan seminar ini. Tujuannya adalah berbagi dengan teman-teman para profesional penata rambut dan ahli make up (ahli kecantikan) tentang trend  yang terbaru pada tahun 2014.

“Sudah sejak sepuluh tahun lalu kami selalu mengadakan kunjungan ke kota-kota, awalnya tujuh kota dan delapan kota namun pada tahun sekarang kami akan berkunjung ke 17 kota besar, Padang menjadi kota ketiga dalam kunjungan kami kali ini setelah Jakarta dan Surabaya,” kata Rudy Hadisurowno usai menggelar seminar trend kecantikan di Grand Inna Muara Hotel Padang, Rabu (22/1) siang.

Tema yang diangkat kali ini adalah “RENAISSANCE”. Tema ini merupakan kolaborasi antara sensasi dan drama pada era Renaisans, ditambah dengan sensualitas serta semangat seorang wanita modern.

Pada seminar kali ini tampil pula beberapa nara sumber yang tergabung dalam tim artistic dari Rudy Hadisuwarno yaitu : Gunawan Hadisuwarno Kata “RENAISSANCE” berasal dari bahasa Perancis yang memiliki makna “Lahir Kembal”. Renaissance merupakan era kebangkitan budaya, ilmu pengetahuan, dan teknologi. Dimana kebebasan intelektual dalam berkarya dan bereksperimen telah melahirkan begitu banyak pemikiran-pemikiran filsafat baru berupa sumber pengetahuan yang selalu dijadikan model atau dasar bagi perkembangan peradaban manusia.

Disini, sosok Rudy Hadusuwarno ini membuat karya seni menarik dengan rambut sebagai medianya. Tiga kreasi avant garde yang dipersembahkan oleh Rudy Hadisuwarno adalah ‘The Artisan’, yakni sebuah seni ‘pahatan’ rambut yang terinspirasi dari karya-karya seni lukis di era Renaissance, seperti Monalisa oleh Michael Angelo.

Kreasi avant garde yang kedua adalah ‘The Braids’, sebuah obsesi seni jalinan kepang yang dibentuk seperti sebuah ornamen dekorasi seni yang terinspirasi dari pahatan patung perunggu karya Donatello.

Kreasi terakhir untuk kategori avant garde ini adalah ‘Your Majesty’, terinspirasi dari keanggunan A Virgin Queen, Ratu Elizabeth I dengan gradasi warna merah dan tembaga yang melambangkan kemuliaan serta kekuasaan yang anggun.

Selain Sang Maestro Rudy Hadisuwarno, pada seminar kali ini tampil pula beberapa nara sumber yang tergabung dalam tim artistic dari Rudy Hadisuwarno yaitu : Gunawan Hadisuwarno, Diana Hadisuwarno, Sonny Soesanto, Aldo Winata, dan Tika. Mereka masing-masing membawakan tema yang terangkum dalam tema utama “RENAISSANCE” yaitu The  Artisan, The Braids, Four Majesty, Thee Art love, Amor of an Armor, The Warrior Princess, The Assayer, dan Supernova.

Dalam setiap sesi penampilannya di atas panggung, masing-masing nara sumber mengeksplorasikan kemampuannya secara total sehingga mampu menghasilkan karya-karya yang spektakuler dan inovatif.

Acara seminar tersebut semakin meriah dengan adanya sesi tanya jawab dan kuis-kuis menarik yang dipandu oleh pembawa acara, tentunya dengan bertaburan hadiah dari para sponsor pendukung acara seperti Rudy Hadisuwarno Cosmetics, MATRIX, dan Viva cosmetic.

Reporter : Huda Putra

Editor : WAN

Pos terkait