UP TransJakarta Busway membuka lowongan untuk calon pengemudi atau sopir. Gaji yang ditawarkan tidak tanggung-tanggung, bisa mencapai Rp 7 juta.
Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakata Udar Pristono mengatakan TransJakarta akan bertambah puluhan bus tahun ini. Maka itu TransJakarta membutuhkan tenaga pramudi baru. Udar mengajak para sopir metromini untuk beralih menjadi sopir bus Transjakarta atau Bus Kota Terintergrasi Busway (BKTB).
“Kami menerima pegawai 340 sopir Transjakarta dan masih membutuhkan sopir untuk bus sedang lainnya. Kira-kira 1.531 sopir. Nanti mereka dididik dulu, masuk diklat dulu. Kalau mereka dapat income lebih tinggi, punya ketenangan. Mereka juga bisa wangi-wangi. Pakai dasi lagi. Rp5 juta tadi bisa dipakai buat beli minyak wangi kan,” kata Pristono di Balaikota Jakarta, Jumat (7/2).
Sementara itu Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahya Purnama mengatakan gaji Sopir TransJakarta akan bergaji sebanyak 3,5 kali lipat dari Upah Minimum Provinsi (UMP). Gaji yang terbesar untuk sopir articulated bus (bus gandeng).
“Dia mesti kerja baik-baik, ada poin-poinnya. Kalau nggak, ya keenakan aja. Tidur-tiduran aja dia dapat segitu,” jelas Ahok.
Untuk yang ingin mendaftar, bisa kirim surat lamaran ke Unit Pengelola TransJakarta PO BOX 1213 Jakarta 13012. Lamaran ini dengan melampirkan foto berwarna ukuran 3×4 sebanyak 2 lembar, data diri, KTP Jabodetabek, SKCK, surat keterangan berbedan sehat, kartu kuning, dan foto copy ijazah serta surat keterangan domisili dari RT/RW setempat.
