General Manajer Garuda Indonesia cabang Padang, Sonny Syahlan mengatakan, pelayanan extra flight rute Jakarta-Padang dan Padang-Jakarta yang telah mereka siapkan jauh hari, cukup membantu pemudik untuk berlebaran di kampung halaman, Sabtu (24/6/2017).
Bahkan untuk memenuhi permintaan tersebut, maskapai Garuda menurunkan Airbus A330-300 berkapasitas 360 kursi (seat) dan Airbus A330-200, beroperasi selama pra dan sampai paska lebaran 1438 H/2017 Masehi.
Pesawat ini nantinya akan diakomodasikan seluruhnya untuk kelas ekonomi dengan penambahan hingga 17.784 kursi, tambahan terbagi atas 12.240 kursi melalui extra flight dan 5.544 kursi dari pengoperasian pesawat lebih besar (bigger aircraft).
“Penambahan itu pun memang sama seperti sebelum-sebelumnya. Sebab, berkaca dari pengalaman tiap tahun kala lebaran, ramainya pemudik asal Sumbar dari rantau pulang kampung,” ujarnya.
Konfirmasi terpisah, Humas PT Angkasa Pura II Bandara Internasional Minangkabau Fendrick Sondra menyebutkan, 1.986 penerbangan regular dan extra flight mencapai 708 penerbangan. Rata-rata penumpang per hari diprediksi 19 ribu hingga 21 ribu penumpang.
PT Angkasa Pura II Bandara Internasional Minangkabau memprediksi pergerakan pesawat udara di BIM telah terjadi mulai 15 Juni dan akan berlangsung sampai 11 Juli 2017, diperkirakan mencapai 2.694 penerbangan.(*)
