4 Korban Ledakan Tambang BatuBara Belum Bisa Dievakuasi

Situasi di depan lubang masuk tambang batu baru Ngalau Cigak, Sawahlunto, FOTO/DEDEN
Situasi di depan lubang masuk tambang batu baru Ngalau Cigak, Sawahlunto, FOTO/DEDEN
Situasi di depan lubang masuk tambang batu baru Ngalau Cigak, Sawahlunto, FOTO/DEDEN

Empat korban ledakan tambang batubara di Ngalau Cigak, Kota Sawahlunto pada Jumat (24/1) lalu masih belum dapat ditemukan. Pasalnya, hingga hari ini, tim SAR masih menunggu laporan dari petugas tambang yang tengah membuat kerangka jalan masuk tambang.

Kakan SAR Kota Padang, Zainul Thahar yang berada di lokasi menyebutkan, keempat korban masih belum dievakuasi lantaran adanya runtuhan susulan dalam lubang tambang.

Bacaan Lainnya

“Gas metan pada lubang masih tinggi, jadi saat ini tim dari petugas tambang masih melakukan pembuatan kerangka jalan masuknya,” katanya saat dihubungi via seluler, Senin (27/1) siang.

Selain itu, untuk mengurangi kadar Gas Metan pada lubang, petugas tambang juga memompakan gas O2. “Untuk mengeluarkan Gas Metan, petugas menggunakan exhaus agar kadar konsentrasi Gas itu dapat berkurang,” jelasnya.

Resiko yang tinggi juga menjadi penghambat utama bagi para tim evakuasi untuk masuk kedalam lubang tambang. “Kita disini harus berhati-hari, ada saja sedikit percikan api maka otomatis ledakan bisa saja terjadi,” tuturnya.

Informasi yang diperoleh, keempat korban diduga tertimbun hingga 100 didalam lubang tambang. Petugas tambang hingga saat ini masih melakukan pembuatan jalan masuk, dan diperkirakan akan selesai secepatnya.

Pos terkait