Kepolisian Daerah (Polda) Sumatera Barat (Sumbar) menggelar Apel Siaga Operasi Lilin untuk pengamanan natal dan pergantian tahun baru di Lapangan Imam Bonjol Kota Padang, Sabtu (21/12) pagi.
Sekitar 4000 personil gabungan, terdiri dari Polisi dan Tentara Nasional Indonesia (TNI) akan disiagakan dalam mengamankan operasi lilin pada akhir tahun ini.
Kapolda Sumbar Brigjen Nur Ali menyebutkan, selain menyiagakan 4000 personil, Polda Sumbar juga akan dibantu oleh Dinas Perhubungan, Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) dan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD).
“Kita akan tempatkan personil pada beberapa titik rawan, seperti daerah rawan longsor, maupun rawan kecelakaan,” katanya usai Apel Siang Operasi Lilin, tadi pagi.
Operasi Lilin kali sama pada tahun-tahun sebelumnya, yakni memprioritaskan pengamanan terhadap 58 geraja yang tersebar di Sumatera Barat. Operasinya sendiri akan dimulai dari 23 Desember 2013 hingga 1 Januari 2014.
“Operasi akan dimulai pada akhir tahun hingga pergantian tahun, karena pada itulah waktu yang rentan,” tuturnya.
Guna memperlancar Operasi kali ini, Polda Sumbar saat ini juga sudah melakukan pemetaan terhadap sejumlah tempat yang dinilai rawan.
Selain itu, Satuan Polisi Brigadir Mobil (Brimob) akan melakukan Sterilisasi pada gereja sebelum Misa Natal sebagai upaya antisipasi dalam menanggulangi ancaman teror.
“Nantinya, guna mengantisipasi ancaman teror, Satuan kita yakni Brimob akan melakukan Sterilisasi di Gereja, sebelum Misa Natal diadakan,” jelasnya.
Nur Ali juga berharap, pengamanan ini dapat berjalan lancar, dan aman seperti tahun-tahun sebelumnya. “Pastinya, kita berharap agar Operasi Lilin tahun ini dapat berjalan lancar seperti tahun-tahun lalu,” tutupnya.
