Mari Mengenal Pajak Melalui Duta Pajak

Sari Sas Anggriani, Duta Pajak Kota Padang
Sari Sas Anggriani, Duta Pajak Kota Padang
Sari Sas Anggriani, Duta Pajak Kota Padang Foto: Istimewa

Sari Sas Anggriani (19) telah terpilih sebagai Duta Pajak Kota Padang pada November 2014 lalu. Ia terpilih setelah melalui berbagai seleksi dengan ratusan peserta. Seleksinya terdiri atas seleksi kelengkapan, kepribadian, keaktifan, bakat, ujian tulis, wawancara, sesi foto indoor dan outdoor hingga modeling. Walaupun awalnya hanya coba-coba, tetapi ia memiliki motivasi dalam mengikuti pemilihan tersebut.

“Pajak itu penting, tanpa pajak tidak aka nada pembangunan. Namun, masyarakat masih banyak yang belum tau besarnya manfaat pajak. Setidaknya dengan menjadi duta bisa membantu masyarakat lebih mengenal pajak,” ungkap perempuan yang biasa dipanggil Sari itu.

Bacaan Lainnya

Mahasiswa Hukum Universitas Andalas ini mengaku meskipun baru beberapa bulan menjadi duta pajak tetapi ia sudah memiliki beberapa pengalaman menarik, misalnya pembuatan kalender.

“Sejauh ini sudah buat kalender untuk sosialisasi dan juga sudah dibagikan ke sekolah-sekolah, hotel dan rumah makan. Kedepannya bakal sosialisasi ke beberapa sekolah yang jadwalnya diatur DPKA Kota Padang,” jelas Sari.

Selain itu, Sari juga menjelaskan tugasnya sebagai duta pajak sebagian besar bersosialisasi ke masyarakat mengenai pajak dan manfaatnya. Menurutnya, sebagian besar masyarakat masih beranggapan bahwa membayar pajak tidak mendatangkan manfaat kepada mereka dan belum menyadari bahwa pajak digunakan untuk pembangunan kota. Selain itu, masyarakat juga menganggap pemerintah tidak transparan dalam mengelola pajak.

“Padahal di Kota Padang pajak sudah dikelola dengan sistem online. Jadi ada transparansinya,” tuturnya.

Meskipun begitu, Sari mengakui bahwa masih ada kekurangan, tetapi pemerintah akan selalu berusaha secara bertahap agar pajak semakin efektif. Kemudian ia juga berharap agar kedepannya masyarakat lebih sadar dan taat pajak agar pembangunan lebih pesat dan Kota Padang bisa lebih maju.

“Hal yang ingin dicapai, pertama saya ingin mengubah paradigma masyarakat dengan sosialisasi sebanyak mungkin. Kemudian membantu pemerintah menciptakan generasi pengusaha peduli pajak,” tutupya.

Pos terkait