Juarai ISL, SP U-21 Arak Trophy Kemenangan Keliling Padang

Pemain Semen Padang U-21, Hendra Bayauw. Foto : Bola.net
Pemain Semen Padang U-21, Hendra Bayauw. Foto : Bola.net
Pemain Semen Padang U-21, Hendra Bayauw. Foto : Bola.net

Trophy kemenangan Semen Padang U-21 pada Indonesia Super League (ISL) diboyong ke Kota Padang, Senin (20/10). Setibanya di Bandara Internasional Minangkabau (BIM), para pemain langsung melakukan arak-arakan keliling Kota Padang untuk memperlihatkan Trophy kemenangan tersebut kepada masyarakat.

Rute sendiri dimulai dari BIM, kemudian Jalan Khatib Sulaiman, Sudirman dan berakhir di markas Semen Padang yang terletak di Indarung. Tak tertinggal para Supporter The Kmers dan Spartak juga turut menghantarkan kemenangan tim kebanggaan ranah minang tersebut.

Bacaan Lainnya

Pelatih Semen Padang U-21, Delfi Adri menyebutkan, kemenangan ini diraih berkat kerjasama tim yang dibangun, mulai dari awal pertandingan hingga berakhir.

“Pastinya ini merupkan sebuah catatan sejarah yang mengharumkan ranah minang. Saya selaku pelatih merasa bangga sekali dapat menghantarkan anak-anak menjadi juara ISL U-21 tahun 2014,” katanya.

Delfi menerangkan, saat laga final di Stadion Jalak Rupat, Bandung, Minggu (19/10) kemarin, memang anak asuhnya sempat kewalahan dalam mengunci sejumlah pemain Sriwijaya FC, terutama untuk pemain Striker dan Winger.

“Pertama, memang anak-anak mengaku kewalahan untuk mengunci para pemain Sriwijaya, terutama posisi depan, tengah dan samping. Tapi, berkat kerjasama itu tadi, dan penekanan agar bermain plong dapat membuat anak-anak menunjukkan hasil yang maksimal,” jelasnya.

Bahkan, Delfi sendiri mengarahkan agar anak asuhnya bermain berdasarkan feeling (perasaan) saat memberikan serangan terhadap Sriwijaya. “Saya utamakan atau arahkan kepada anak-anak lebih mengandalkan feeling mereka. Karena, saya sebut bahwa kamu yang main, maka kamu yang akan tahu pergerakan lawan,” tuturnya.

Selain itu, Delfi juga merasa permainan anak asuhnya merupakan penampilan terbaik sepanjang laga ISL U-21 tahun 2014. “Permainan kemarin menurut saya yang terbaik. Karena, walaupun Rozi diganjar kartu merah, tapi anak-anak tetap bisa membobolkan gawang Sriwijaya,” pungkasnya.

Seperti diketahui, saat laga Final ISL U-21, kemarin, Semen Padang berhasil membungkam Sriwijaya FC dengan skor akhir 4-0. Hal ini membuat Semen Padang menjuarai ISL U-21 tahun ini, sedangkan Sriwijaya FC hanya dapat bertengger pada posisi runner up.

Pos terkait