Sekitar 87 ribu masyarakat yang berusia lanjut (Lansia) di Kota Padang membutuhkan perhatian, baik dari keluarga, terutama dari Pemerintah.
“Ada sekitar 97 persen dari lansia tidak memiliki anak maupun keluarga dekat, sehingga pemerintah ahrsu memberikan perhatian lebih. Kita juga berharap adanya kreativitas terhadap para lansia ini, walaupun usianya sudah tua,” kata Walikota Padang, Mahyeldi Ansarullah disela-sela menghadiri peringatan Hari Lansia Nasional di Kediaman Walikota Padang, Sabtu (31/5).
Ia juga menerangkan, momen peringatan Hari Lansia ini tidak hanya dirayakan oleh segelintir masyarakat. “Harusnya, momen ini dapat dijadikan pemberian perhatian dan pengabdian lebih kepada orang tua. Sehingga, mereka tidak merasakn penderitaan di hari senjanya,” jelasnya.
Kepala Badan Pemberdayaan Masyarakat Perempuan dan Keluarga Bencana (BPMPKB) Kota Padang, Eviyet Nazmar menyebutkan, peringatan pada tahun 2014 mengangkat tema “Jadikan Lanjut Usia Indonesia Sejahtera”.
“Tema ini diangkat untuk mendongkrak semua elemen masyarakat lebih berbuat maupun peduli terhadap lansia yang kita ketahui banyak saat ini di Kota Padang,” jelasnya.
Eviyet juga mengimbau agar instansi atau dinas terkait, camat dan lurah dapat membangun peran yang lebih besar terhadap kepedulian kepada Lansia. “Semua elemen harus membangun kepedulian kepada Lansia, terutama peran pemerintah saat ditunggu-tunggu untuk menjadikannya lebih baik,” tuturnya.
(Humas dan Protokol Pemko Padang)
Editor : Ikhwan
